Novelty Penelitian untuk Tembus Sinta 1

Bukan Sekadar Baru: Cara Membangun Novelty Penelitian untuk Tembus Jurnal SINTA 1

Di arena kompetitif jurnal SINTA 1, novelty atau kebaruan adalah mata uang paling berharga. Ini adalah faktor tunggal yang paling menentukan apakah naskah Anda akan melewati desk review atau langsung ditolak. Namun, banyak peneliti salah kaprah, menganggap novelty sekadar “topik yang belum pernah diteliti”. Di level SINTA 1, definisinya jauh lebih dalam dari itu. Artikel ini akan memandu Anda untuk membangun dan mengartikulasikan novelty yang sesungguhnya.

Mendefinisikan Ulang Novelty: Kontribusi pada Percakapan Global

Lupakan gagasan bahwa meneliti objek baru di lokasi baru secara otomatis menciptakan novelty yang kuat. Untuk SINTA 1, yang notabene adalah jurnal bereputasi internasional, novelty berarti memberikan kontribusi signifikan pada percakapan ilmiah yang sedang berlangsung di tingkat global. Riset Anda harus mampu mengubah, menantang, atau memperkaya pemahaman para ahli di seluruh dunia.

Memahami standar ini adalah salah satu [Syarat Wajib Publikasi Sinta 1] yang paling fundamental.

Empat Jenis Novelty yang Dicari Reviewer SINTA 1

Untuk membangunnya, Anda harus terlebih dahulu mengenali jenis-jenis novelty. Fokuskan riset Anda untuk menghasilkan salah satu (atau lebih) dari empat jenis kontribusi berikut:

1. Novelty Teoretis

Ini adalah tingkat novelty tertinggi. Anda tidak hanya menggunakan teori, tetapi juga berkontribusi padanya.

  • Aksi: Anda mengajukan sebuah kerangka teori baru, menantang asumsi dari teori yang sudah mapan, atau mensintesiskan beberapa teori yang berbeda menjadi sebuah model baru yang lebih komprehensif.

2. Novelty Metodologis

Anda menawarkan cara baru untuk melihat atau mengukur sebuah fenomena.

  • Aksi: Anda mengembangkan sebuah instrumen penelitian baru (misalnya skala psikometrik), mengadaptasi metode dari satu disiplin ilmu untuk digunakan di disiplin lain, atau menerapkan teknik analisis data mutakhir yang belum pernah digunakan untuk topik tersebut.

3. Novelty Empiris

Anda menyajikan data baru yang sangat signifikan sehingga mengubah pemahaman yang ada.

  • Aksi: Anda menyajikan temuan yang membantah keyakinan umum di bidang Anda, mengungkap hubungan antar variabel yang tidak terduga, atau memberikan bukti empiris pertama untuk sebuah hipotesis teoretis.

4. Novelty Kontekstual (dengan Argumen Kuat)

Anda meneliti sebuah topik yang sudah ada dalam konteks yang baru (misalnya di Indonesia). Namun, untuk level SINTA 1, Anda wajib menjelaskan mengapa konteks baru ini penting secara global.

  • Aksi: Anda harus berargumen bahwa studi kasus di Indonesia, misalnya, menghasilkan temuan yang dapat menguji atau memperluas teori yang selama ini didominasi oleh studi dari negara-negara Barat.

Strategi Aktif Membangun dan Membuktikan Novelty Anda

Mengetahui jenisnya tidak cukup. Anda harus secara aktif membangun dan “menjualnya” dalam naskah Anda.

  1. Lakukan Pemetaan Literatur Global secara Mendalam: Anda wajib menggunakan database internasional seperti [Scopus] dan [Web of Science] untuk memetakan secara komprehensif “apa yang sudah diketahui” dan “di mana letak celah pengetahuannya”. Ini adalah dasar dari semua novelty.
  2. Rumuskan Research Gap Anda secara Eksplisit: Di akhir bagian pendahuluan, tulis satu atau dua kalimat sakti yang secara tegas menyatakan kontribusi Anda. Contoh: “Oleh karena itu, penelitian ini mengisi kekosongan literatur dengan menjadi yang pertama dalam menguji teori X dalam konteks Y, sehingga memberikan bukti empiris baru yang menantang asumsi Z.”
  3. “Jual” Novelty Anda di Seluruh Naskah: Tekankan kontribusi unik Anda di judul, abstrak, kalimat terakhir pendahuluan, dan paragraf pertama pembahasan. Ulangi pesan kunci Anda dengan kalimat yang bervariasi untuk memastikan editor dan reviewer menangkapnya.Teknik penulisan ini adalah inti dari [Tips Menulis Artikel Jurnal Sinta 1].

KESIMPULAN

Pada akhirnya, novelty untuk jurnal SINTA 1 tidak ditemukan, melainkan dirancang dan dibangun dengan sengaja. Ini adalah hasil dari pembacaan literatur global yang luas, pemikiran kritis, dan kemampuan untuk memposisikan riset Anda secara strategis. Berhentilah bertanya “topik apa yang masih kosong?”, dan mulailah bertanya “kontribusi signifikan apa yang bisa saya berikan pada dunia?”. Di situlah letak novelty yang sesungguhnya.

Novelty yang kuat adalah kunci untuk membangun [Reputasi Internasional Jurnal Sinta 1] dan menjustifikasi [Nilai KUM Jurnal Sinta 1] yang tinggi.

Pustaka Publisher juga menyediakan jasa produk lainya seperti jurnal international scopus, Haki, Jasa translate, Cek Plagiasi turnitin, pembuatan artikel dan PTAMJ.

Bagi kamu yang tertarik dengan penawaran kami, bisa langsung konsultasi melalui Whatsapp di bawah ini dan dapatkan promo Bulan ini!

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *